Joy Roesma, dari Feature Journalist Hingga Menjadi Book Author

Bagi penggemar buku Kocok! pasti sudah tidak asing lagi dengan nama Joy Roesma. Wanita yang hobi menulis ini telah melahirnya buku-buku best seller yang ditulis bersama partner-nya, Nadia Mulya. Setelah memutuskan untuk menjadi ibu rumah tangga dan berhenti dari pekerjaannya sebagai Feature Journalist, kini Joy Roesma lebih dikenal sebagai book author. Meskipun demikian, hingga saat ini ia masih aktif menjadi seorang kontributor di media.

Ketika disambangi di rumahnya yang berlokasi di Pondok Indah, ternyata Joy tengah sibuk mempersiapkan buku keempatnya yang mengulas tentang sosial media. “Saat ini, selain fokus menjadi ibu rumah tangga, saya juga sedang mempersiapkan buku keempat tentang sosial media dan tetap bekerjasama dengan sahabat saya Nadia Mulya.”

joy roesma

Joy mengaku, menjadi seorang penulis merupakan panggilan dari hati. Saat ia bertemu dengan Nadia Mulya dan mengajaknya menulis untuk membuat buku tentu saja ia tidak menolak. “Dulu, aku adalah seorang Feature Journalist dan sejak dulu telah terbiasa menulis di majalah tempat aku bekerja. Kekuatan menulisku adalah di lifestyle sehingga aku lebih mudah menulis hal-hal yang berkaitan dengan lifestyle. Namun, saat aku hamil, aku memutuskan untuk berhenti bekerja. Kemudian masuk dunia arisan dan bertemu dengan Nadia Mulya, yang kebetulan aku juga aktif sebagai kontributor. Calling aku adalah menulis dan Nadia mengajak menulis tentang arisan di tahun 2012. Pada saat itu, arisan memang happening banget. Dari situlah, saya menemukan banyak fakta yang berhubungan dengan arisan. Melalui tulisan yang saya buat, saya mengkombinasikan arisan dengan kehidupan para sosialita.”

Bagi Joy, menulis dengan partner merupakan hal yang sangat menyenangkan. Saat memiliki partner dalam menulis, ia dan partner bisa saling menguatkan satu dengan yang lain. “Menulis dengan partner itu menyenangkan apalagi jika sudah mendapatkan chemistry-nya satu sama lain. Aku dan Nadia saling mengisi di saat up and down. Kita sama-sama merasakan serunya menulis bersama, meskipun gaya menulisnya agak berbeda tapi isi kepala kita sama.” ungkap Joy.

Buku Kocok! yang telah dibuat Joy bersama Nadia memang tergolong ‘pecah’ banget. Meskipun sebagian orang beranggapan, buku tersebut dibuat hanya untuk kalangan kelas atas saja, tapi Joy mengaku buku yang ia buat itu untuk semua kalangan. “Buku tersebut memang saya tulis dengan fokus menceritakan tentang kehidupan arisan dan sosialita. Namun, sebetulnya buku itu diperuntukkan untuk berbagai kalangan dan buku itu berhasil membuat banyak orang penasaran dengan kehidupan kalangan kelas atas.”

Meskipun sudah tidak menulis tentang arisan, Joy saat ini masih aktif di dunia arisan namun tidak sebanyak dulu. “Aku ikut arisan biasanya melihat apakah gaya hidup dan kapasitas aku cocok dengan perkumpulan arisan itu. Sebetulnya, dulu saya ikut arisan dengan alasan riset untuk membuat buku.”

Buat Joy, yang paling menarik dari arisan adalah kegiatan berkumpul bersama teman-temannya. “Buat aku yang paling menarik di arisan adalah kongkow-kongkownya. Dari yang bad mood bisa jadi good mood. Tapi ada juga yang ikut arisan untuk bisnis. Namun, ada pula yang ingin membentuk networking dan untuk saling mencari informasi.”

Berbicara tentang style, Joy Roesma punya style sendiri untuk membuat dirinya merasa nyaman. “Untuk saat ini style-ku lebih tone down dan casual. Kalau dulu lebih colorful, lebih dress, dan high heels. Kalau sekarang lebih santai dan jarang pakai hak tinggi kalau nggak di event, kawinan, ataupun kegiatan seperti pemotretan. Aku lebih suka gaya yang effortless, modern dan comfortable yang bisa mencitrakan aku yang apa adanya.” Sedangkan untuk brand-brand favorit, Joy lebih suka Dior, Channel, Opening Ceremony, Barli Asmara dan Rinda Salmun.

Ingin tahu lebih lanjut tentang Joy Roesma? Yuk, simak videonya berikut ini dan temukan jawaban kenapa Joy tertarik untuk bergabung bersama Preloved by Banananina!

Send a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *