Wisata Kuliner di Tanah Kelahiran RA Kartini

RA Kartini hari pada tanggal 21 April 1879 di Jepara. Kini, tanggal lahir Kartini tersebut diperingati sebagai Hari Kartini, untuk mengenang jasa-jasanya bagi Indonesia. Dalam artikel kemarin, Banananina membahas mengenai wisata sejarah di Jepara dan Rembang, tempat tinggal Kartini semasa hidup. Kali ini, Banananina akan mengajak kamu berwisata kuliner di tanah kelahiran Ibu Kartini, yang berada di Provinsi Jawa Tengah.

Memiliki pantai yang cantik dan Pulau Karimun Jawa yang menawan, Jepara merupakan salah satu destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah. Selain terkenal dengan pantainya, Jepara juga terkenal dengan hasil kerajinan perak dan kayu jati yang sangat mudah kamu temui di sepanjang jalan raya menuju kota Jepara. Tidak heran jika Jepara tidak hanya dibanjiri oleh turis lokal, tapi juga turis mancanegara. Tak jarang warga asing ini tinggal untuk waktu yang lama. Oleh sebab itu, hotel dan beach club mulai berkembang dan menawarkan berbagai ragam kuliner, mulai dari makanan khas Jepara hingga makanan mancanegara yang bisa ditemui di sini.

Meskipun di Jepara sudah banyak tersebar makanan mancanegara seperti makanan-makanan khas dari Thailand, China, Jepang hingga Eropa, tapi keaslian makanan khasnya masih tetap dipertahankan lho, Ladies. Berikut beberapa pilihan makanan lokal dari Jepara yang patut kamu coba saat berkunjung ke tanah kelahiran RA Kartini.

Moto Belong

Moto Belong adalah salah satu jenis kuliner khas Jepara yang  sangat mudah ditemukan di beberapa pasar tradisional Jepara. Nama dari makanan ini tergolong unik, “moto belong” yang artinya mata melotot. Makanan ini dinamai mata melotot karena memiliki bentuk bulat seperti bola mata yang sedang melotot.

Selain membeli di pasar tradisional, kamu juga bisa membuatnya sendiri lho, Ladies. Cukup dengan menyiapkan pisang dan singkong. Parut singkong lalu peras airnya, setelah itu, masukkan pisang di bagian tengahnya. Berikan pewarna makanan agar terlihat menarik. Setelah itu, iris tipis-tipis dan sajikan bersama parutan kelapa yang diberi sedikiti tambahan gula dan garam.

Rondho Royal

Jika berkunjung ke Jepara, jenis kuliner lain yang bisa ditemui lainnya adalah Rondho Royal. Rondho Royal merupakan jenis kuliner yang terbuat dari tape singkong yang dipadu dengan tepung beras. Perpaduan rasa manis, asam, gurih tentu memiliki kelezatan tersendiri di lidah penikmatnya. Harganya yang terjangkau mampu menarik beragam konsumen. Rondho Royal sangat cocok dijadikan sebagai camilan sore maupun pagi hari bersama secangkir teh dan kopi. Nikmat!

Lontong Krubyuk

Lontong Krubyuk cocok sekali kamu nikmati saat berkunjung ke Jepara. Lontong Krubyuk merupakan salah satu jenis kuliner yang disajikan bersama kuah berlimpah. Itulah sebabnya kuliner ini diberi nama Lontong Krubyuk. Dalam bahasa Jawa, Krubyuk itu memiliki arti berjalan dengan melewati genangan air. Jadi Lontong Krubyuk memiliki arti lontong yang disajikan bersama kuah. Lontong Krubyuk ini disajikan bersama bersama irisan ayam semur yang diberi tambahan tauge dan irisan daun seledri.

Pindang Seruni

kuliner-jepara

Pindang seruni merupakan makanan yang terbuat dari ikan, bisa ikan bandeng, ikan mujair atau ikan patin, yang direbus bersama bumbu seruni. Kombinasi bumbu seruni yang dianggap sebagai resep rahasia makanan ini, adalah kunci dari kenikmatan makanan khas Jepara ini. Kuah pindang seruni tidak menggunakan santan, meski demikian, makanan ini tetap terasa sedap karena perpaduan dari bumbu seruni. Makanan ini cocok disantap bersama sepiring nasi putih hangat, lalapan dan sambal.

Sumber Gambar

Send a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *