Mengenal Kamasutra Lebih Dekat

Selama ini tentu saja kita sering mendengar atau bahkan membicarakan Kamasutra, namun sudah tahukah kamu dengan sejarah Kamasutra? Melalui artikel ini, Redaksi Banananina ingin mengulas segalah hal mengenai Kamasutra.

Banyak pertanyaan yang pasti muncul di benak kamu saat mendengar Kamasutra. Apakah Kamasutra itu benar-benar ada atau hanya dongeng saja? Siapa yang menuliskannya? Bagaimana perkembangannya sekarang?

Nah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, yuk kita kenalan lebih dekat lagi dengan Kamasutra!

Sejarah

Kamasutra adalah naskah kuno yang ditemukan di India sejak berabad-abad yang lalu, berisikan mengenai ilmu seksologi. Kamasutra dalam konteks filsafat Hindu mempunyai arti Dewa Cinta (Kama) dan narasi, tata cara atau prosedur (Sutra). Jadi secara singkat Kamasutra berarti kumpulan tentang tata cara bercinta. Tak heran di dalam kitabnya, tertulis berbagai hal mengenai masalah seks mulai dari perilaku, teknik berhubungan intim, variasi seks bahkan sampai hubungan sesama jenis.

Tidak hanya panduan bercinta saja, di dalam kitab yang ditulis oleh seorang Begawan bernama Vatsyayana Mallanaga pada tahun 300 M ini, terdapat banyak sekali nasehat dan pelajaran mengenai bagaimana cara membina hubungan dengan pasangan. Bahkan, sebenarnya hanya ada satu bagian dari total 7 bagian dari kitab yang terdiri atas 1.250 ayat, 36 bab dan 7 bagian, yang membahas mengenai seks.

Fun Fact

  1. Menurut kepercayaan orang India, penulis kitab yang berusia 1.800 bukan hanya Begawan Vatsyayana namun juga Nandi, sang banteng suci yang menjadi penjaga pintu rumah Dewa Siwa. Kabarnya, Nandi sering mendengar Dewa Siwa dan Dewi Parwati bercinta, maka dia berinisiatif menuliskannya.
  2. Kamasutra penah ditolak untuk diterbitkan selama lebih dari seratus tahun karena topik pembahasannya dianggap terlalu vulgar. Kemudian pada tahun 1962, Kitab Kamasutra diterjemahkan kembali ke dalam bahasa yang mudah dimengerti oleh Sir Richard Burton hingga akhirnya kitab ini menjadi terkenal di seluruh penjuru dunia.
  3. Banyak orang dari berbagai tempat di seluruh dunia yang akhirnya mencoba membuat video tutorial melakukan teknik-teknik bercinta ala Kamasutra
  4. Ternyata dalam kitab Kamasutra secara tersirat mengajarkan wanita untuk mempertahankan hak-haknya dan mengajarkan mereka untuk selalu mandiri dan tidak tergantung pada siapa pun.

Perkembangan Kamasutra

Setelah kitab Kamasutra diterbitkan, keberadaannya pun menjadi sangat viral dan dikenal oleh banyak orang. Tak heran kemudian banyak orang-orang yang mengembangkan buku kuno ini menjadi e-book dengan format PDF bahkan sudah ada yang membuatnya dalam bentuk aplikasi 3D. Yep, hadir dalam teknologi augment reality, sebuah perusahaan asal Inggris yaitu Xcite Books merilis buku plus aplikasi yang mereka sebut Karma Xcitra. Aplikasi ini merupakan hasil bekerjasama dengan Cracking Limits yang membuatnya menjadi sebuah buku yang hanya bisa dibaca menggunakan aplikasi augment reality di dalamnya.

Buku interaktif ini dijual di Inggris seharga 10 Poundsterling lho. Ladies, apakah kamu berminat untuk membelinya?

Sumber Gambar

Send a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *