Most Favourite Perfume of 2017
Ladies, setujukah Anda jika parfum bukan sekadar wewangian tubuh saja, melainkan sebuah lambang identitas diri? Yes, parfum merupakan sebuah statement yang mempertegas penampilan Anda sehari-hari. Tak lengkap rasanya jika tak menggunakan parfum, bukan. Seperti ada sepercik identitas Anda yang tertinggal. Apalagi dengan parfum, orang dapat lebih mudah mengenali dan mengingat Anda.
Nah, Banananina paham Anda pasti sudah punya satu parfum terfavorit yang selalu dipakai. Bahkan mungkin Anda sudah berulang kali re-purchase karena sudah menjadi signature scent. Namun sangat sayang jika melewatkan lima parfum terfavorit di tahun 2017 ini. Tak ada salahnya menjajal wewangian baru, kan? Siapa tau parfum ini menjadi signature scent baru Anda.
Twilly d’Hermes Eau de Parfum
Parfum rilisan Hermes di tahun ini terinspirasi dari the legendary and iconic Hermes silk scarf. Perfumer Hermes, Christina Nagel sengaja menciptakan aroma parfum yang memberikan nuansa youthful, lively, dan optimistic. Ia menggunakan bahan-bahan seperti jahe, tuberose, dan sandalwood yang saat ini sedang digemari oleh kaum millennial. Ketika Anda menggunakan parfum ini, aroma segar sekaligus spicy yang mulanya akan tercium. Namun aroma ini kemudian akan mengantarkan Anda pada wangi lembutnya tuberose. Desain botolnya pun yang cantik seperti lampu lentera dan topi hitam, lengkap dengan detail sphagetti strap silk scarf Hermes.
Jo Malone Green Almond Redcurrant Cologne
Jatuh cinta pada pandangan pertama. Kalimat inilah yang paling tepat menggambarkan botol parfum Jo Malone Green Almond Redcurrant Cologne. Warna pastel pink yang mendominasi keseluruhan botol, dengan label yang tampak klasik akan mempercantik meja rias Anda di kamar. Tapi bagaimana dengan aromanya? Jo Malone terkenal oleh aroma floral-nya. Dan parfum limited edition ini memiliki aroma yang berbeda. Wanginya lebih fruity oleh redcurrant dan sentuhan earthy scent oleh green almond, cedarwood, dan tonka. Sebaiknya Anda buru-buru membeli parfum ini sebelum kehabisan. Ingat, parfum ini limited edition.
Gucci Bloom Eau de Parfum
Parfum lainnya dengan botol berwarna pink. Dan sebagai bonus, kotak parfum ini memiliki desain ilustrasi bunga yang cantik. The classic Gucci is on point. Sesuai dengan packaging-nya, Gucci Bloom Eau de Parfum ini memiliki aroma floral. Anda bak mendapatkan sebuket bunga segar yang sedang merekah. Sangat sesuai dengan namanya, Bloom.
YSL Black Opium Floral Shock
Tahun 2017 ini YSL menambah lagi saudara untuk seri Opium. Masih serupa dengan desain botol Opium lainnya, namun kali ini YSL memberikan warna yang cukup bold. Ombre hitam dan rose pink serta dengan detail glitter di seluruh botolnya membuat parfum ini sangat mencolok. Untuk aromanya sendiri parfum ini memiliki wangi floral yang menyegarkan dengan hint wangi kopi.
Marc Jacobs Decadence Eau so Decadent
Jika Anda menyukai aroma fruity yang manis, maka Marc Jacobs Decadence Eau so Decadent adalah parfum yang tepat. Ketika digunakan, parfum ini mulanya akan memberikan aroma nashi pear, green ivy, dan blackcurrant, kemudian berubah menjadi wangi bunga jasmine, magnolia, dan bunga lily pink. Pun Mar Jacobs tak lupa memberikan sentuhan aroma earthy seperti cashmere woods. Parfum in didominasi warna biru kehijauan dengan detail snake skin di tutup botol parfumnya. Tak lupa dengan gold chain yang membuat parfum ini layaknya sebuah tas tangan mungil.
Nah, dari kelima parfum ini, mana yang kiri-kira Ladies ingin coba? Parfum mana yang kiranya cocok menggambarkan personality dan identitas Anda?
